DOSEN FAKULTAS EKONOMI, FAKULTAS TEKNIK DAN FIA UNISMA BANTU TINGKATKAN INDUSTRI RUMAH TANGGA SENDOK KAYU MAHONI DI DESA MULYOAGUNG DUKUH JETAK LOR KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG
Dr. Muhammad Agus Salim, MM, Ika Nuriyanti, S.Pd., M.Pd dan Dr. Rini Rahayu Kurniati, M.Si merupakan Dosen Universitas Islam Malang telah memperoleh kepercayaan dari LPPM UNISMA serta mendapatkan bantuan dari program HI-ma Universitas Islam Malang untuk melaksanakan Pengabdian pada Masyarakat dalam rangka Program Kemitraan Masyarakat Tahun 2019 – 2020. Program pengabdian ini dilakukan pada Industri Rumah Tangga sendok kayu di Desa Mulyoagung Dukuh Jetak lor Kecamatan Dau. Hal ini dilakukan untuk memberikan motivasi pada Industri Rumah Tangga agar dapat meningkatkan produksi dan mengembangkan model baru pada sendok kayu, terutama pada Industri Rumah Tangga sendok kayu yang di bina oleh tim pengabdi.
Desa Mulyoagung Dukuh Jetak lor, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang merupakan wilayah sentra industri kecil skala rumah tangga, salah satunya adalah Industri Rumah Tangga sendok kayu. Sebagian kecil masyarakat menggantungkan hidupnya dari jenis usaha ini. Pada wilayah tersebut terdapat lebih dari 6 Industri Rumah Tangga (IRT) dimana rata-rata setiap IRT mampu memperkerjakan 3 sampai 6 orang tenaga kerja baik tenaga tetap maupun borongan. Oleh karena itu keberadaannya perlu dipertahankan dan dikembangkan agar mempunyai posisi yang lebih kuat untuk ikut membangun perekonomian bangsa pada umumnya dan masyarakat Dusun Jetak lor pada khususnya.
Kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh Dosen Fakultas Ekonomi UNISMA ini meliputi edukasi, pelatihan dan pendampingan untuk memberikan solusi terhadap beberapa permasalahan yang dihadapi oleh IRT tersebut. Kegiatan ini juga diperkuat dengan pemberian pengetahuan kepada Mitra tentang Pembukuan Usaha Kecil terhadap IRT serta pemasaran produk dan keterampilan tentang tata cara Pembuatan sendok kayu yang baik dan benar.
Beberapa solusi yang diperoleh IRT sendo
k kayu sebagai Mitra dari kegiatan pengabdian ini antara lain adanya penyuluhan dan pendampingan untuk mengatasi permasalahan pembuatan model sendok kayu dan manajemen pemasaran sendok kayu tersebut, sehingga proses produksi lebih cepat dan efisien. Dengan demikian kualitas dan kuantitas produksi dapat ditingkatkan. Disamping itu adanya inovasi design cap / stiker produk sendok kayu dari Pengabdi, sehingga akan semakin menambah daya tarik produk dan dapat meningkatkan pemasaran produk sendok kayu tersebut.
www.infodiknas.com
Mitra dan masyarakat sekitar sangat antusias dengan adanya kegiatan ini karena diterapkan pola pelatihan dan pendampingan. Masyarakat yang semula dianggap sulit untuk berubah dalam mengatasi ekonomi keluarga akhirnya tergerak untuk maju sehingga terbukanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat. Kedepannya dengan membangun motivasi dan kreativitas berwirausaha IRT sendok kayu maka Desa Mulyoagung Dukuh Jetak lor Kecamatan Dau akan menjadi penggerak perekonomi desa di Kabupaten Malang.
Setelah dilakukan pengabdian masyarakat untuk IRT sendok kayu dengan cara pemanfaatan teknologi dalam proses produksi, cap / stiker IRT, maka industri rumah tangga sendok kayu ini semakin meningkat produktivitasnya, omset penjualan meningkat dan juga daerah pemasarannya semakin luas, serta adanya dukungan pemerintah daerah yang menjadikan sendok kayu ini menjadi produk unggulan Kabupaten Malang terutama di Desa Mulyoagung Dukuh Jetak lor Kecamatan Dau.
