BEBERAPA DOSEN UNISMA BANTU TINGKATKAN INDUSTRI RUMAH TANGGA JEMBELEM FROZEN DI KEDUNGKANDANG MALANG
Dosen FKIP, FIA dan Fakultas Kedokteran UNISMA Bantu Tingkatkan Industri Rumah Tangga Jemblem Frozen di Kelurahan Kedungkandang
Kelurahan Kedungkandang, Kecamatan Kedungkandang Kota Malang merupakan wilayah sentra industri kecil jemblem frozen. Sebagian masyarakat menggantungkan hidupnya dari jenis usaha ini. Pada wilayah tersebut terdapat lebih dari 10 Industri Rumah Tangga (IRT) dimana rata-rata setiap IRT mampu memperkerjakan 6 sampai 10 orang tenaga kerja baik tenaga tetap maupun borongan. Ternyata setelah di data oleh tim dari dosen UNISMA keberadaan IRT jemblem frozen ini mampu menyerap tenaga kerja 8 sampai 12 orang pada tiap IRT yang ada di Kelurahan Kedungkandang yang berasal dari sekitaran lokasi industri jemblem frozen. Oleh karena itu keberadaannya perlu dipertahankan dan dikembangkan agar mempunyai posisi yang lebih kuat untuk peningkaatan perekonomian warga sekitar dan ikut serta membangun perekonomian bangsa.
Dr. Abdul Rani, M.Pd bersama Tim Pengabdi Dr. Rini Rahayu Kurniati, M.Si dan dr. Fitria Nugraha Aini, M.Biomed adalah dosen Universitas Islam Malang yang telah mendapat kepercayaan dari LPPM Universitas Islam Malang untuk melaksanakan Pengabdian pada Masyarakat dalam Program Kemitraan Masyarakat tahun 2023. Program pengabdian ini dilakukan pada Industri Rumah Tangga jemblem frozen di Kelurahan Kedungkandang Kota Malang.
Kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh Tim Dosen UNISMA ini meliputi edukasi, pelatihan dan pendampingan untuk memberikan solusi terhadap beberapa permasalahan yang dihadapi oleh IRT tersebut. Kegiatan ini juga diperkuat dengan pemberian pengetahuan kepada Mitra tentang manajemen pemasaran produk jemblem frozen dalam proses produksi jemblem frozen secara benar dan higienis yang dilakukan oleh mitra tersebut.
Beberapa solusi yang diperoleh IRT jemblem frozen sebagai Mitra dari kegiatan pengabdian ini antara lain adanya hibah peralatan selep/penghancur singkong. Yang sebelumnya menggunakan jasa pihak lain dengan adanya hibah peralatan ini mitra dapat menggunakan peralatan tersebut untuk proses produksi jemblem frozen sehingga dapat menekan biaya produksi, Dengan demikian kualitas dan kuantitas produksi dapat ditingkatkan oleh mitra.
Dengan adanya program Universitas Islam Malang melalui LPPM UNISMA mitra dan masyarakat sekitar sangat antusias dengan adanya kegiatan pengabdian ini, karena diterapkan pola pembinaan dan pendampingan. Masyarakat yang semula dianggap sulit untuk berubah dalam mengatasi ekonomi keluarga akhirnya tergerak untuk maju sehingga terbukanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat. Ke depannya dengan membangun motivasi dan kreativitas berwirausaha IRT jemblem frozen maka Kelurahan Kedungkandang akan menjadi penggerak ekonomi di Kota Malang.
Setelah dilakukan pengabdian kepada masyarakat terutama pada IRT jemblem frozen dengan cara pemanfaatan teknologi dalam proses produksi, dan manajemen keuangan serta cara menganalisa tren pemasaran maka industri rumah tangga jemblem frozen ini semakin meningkat produktivitasnya, omset penjualan meningkat dan juga daerah pemasarannya semakin luas, serta adanya dukungan pemerintah daerah yang menjadikan jemblem frozen ini menjadi salah satu produk unggulan Kota Malang.
www.infodiknas.com